Tanda-Tanda Waktunya Ganti Kampas Kopling Mobil

Kopling mobil merupakan salah satu bagian penting dari mobil yang sangat berperngaruh terhadap bisa tidaknya mobil dapat bergerak. Kopling pada sebuah mobil merupakan penghubung antara sumber penggerak dan transmisi mobil.

Setiap bagian mobil memiliki batas usia pemakaian. Bila sudah waktunya tiba maka akan menimbulkan tanda karena tidak dapat bekerja secara optimal.

Salah satu bagian mobil yang wajib diganti secara berkala adalah kampas kopling mobil. 

Kampas kopling mobil berbentuk priringan dengan lapisan keramik kasar. Tekstur kasar pada permukaan kampas kopling menjamin agar tidak selip saat menghubungkan putaran mesin dengan transmisi.

tanda waktunya ganti kampas kopling


Fungsi Kopling

Sebenarnya ada beberapa Fungsi Kopling pada Mobil, antara lain yaitu:

a. Menghubungkan Putaran Mesin dengan Transmisi

Fungsi utama kopling memang sebagai penghubung antara energi putar mesin diteruskan ke sistem transmisi. Dengan kondisi tersambung maka mobil dapat bergerak atau  mobil menjadi berhenti saat kopling memutus hubungan.

b. Memperhalus Perpindahan Tenaga Mesin ke Transmisi

Putaran mesin dapat diteruskan ke transmisi menjadi halus melalui kopling. Tanpa kampas kopling perpindahan penyaluran tenaga mesin ke transmisi menjadi kasar karena perputaran tiba-tiba.

Maka tidak jarang apabila pengguna mobil manual yang tidak pas dalam menggunakan kopling, perpindahan transmisinya terasa menghentak karena tenaga mesin yang tersalur tiba-tiba berubah.

c. Meredam Getaran

Kampas kopling juga bertugas untuk meredam hentakan perubahan penyaluran tenaga mesin ke sistem transmisi. Bagian kampas yang bertugas meredam getaran ini ada dua disebut torsiun dumper dan cushion plate.

Kopling dengan kualitas yang baik biasanya juga akan menghemat biaya karena anda tidak sering membawa ke bengkel untuk urusan mengganti kampas kopling yang aus. Karena biaya penggantian kampas kopling umumnya tidak bisa dibilang murah.

Rata-rata umumnya usia kampas kopling mobil adalah 80.000 Kilometer, tapi bisa saja kurang dari itu.

Seperti pada kampas rem, kampas kopling juga dapat aus bahkan sampai habis. Bila sudah aus maka mobil menjadi tidak bertenaga bahkan hingga dapat menyebabkan kerusakan pada bagian mobil yang lain.

Faktor Penyebab Kerusakan Kampas Kopling

Penyebab kerusakan kampas kopling bisa bermacam-macam. Antara lain sebagai berikut:

Usia Pemakaian

Mobil yang sering digunakan maka kampas koplingnya akan sering bekerja. Gesekan mesin dan persenelleng semakin sering akan membuat kampas kopling semakin cepat habis.

Medan Perjalanan

Kampas kopling juga bisa lebih cepat aus apabila sering digunakan di medan pegunungan yang terjal. Mobil yang digunakan pada medan terjal tentu akan sering membuat pengemudi memindahkan persnelleng, terutama pada mobil manual.

Cara Mengemudi

Kampas kopling lebih cepat habis juga dapat dipengaruhi oleh kebiasaan pengendara sendiri. Kebiasaan menekan setengah kopling sering dianggap kebiasan buruk yang mempercepat kerusakan kopling.

Setelah mengetahui penyebab kerusakan kampas kopling, maka kita perlu mereview kembali apakah ada faktor yang disebabkan dari kita sendiri. Bila ada maka kita mesti perlu mengurangi atau bahkan menghindari penyebab buruk yang mungkin disebabkan oleh kita sendiri.

Tapi walau bagaimanapun kalau memang sudah waktunya rusak kita harus segera menggantinya agar mobil dapat beroperasi dengan baik lagi. Lalu kapan waktunya?


Ciri-ciri Waktunya Mengganti Kampas Kopling Mobil

Waktunya mengganti kampas kopling pada umumnya, ditandai dengan beberapa ciri-ciri berikut:

1. Mobil Kesulitan Berjalan

Mobil yang kampas koplingnya sudah aus maka akan tidak bertenaga. Sebab kopling sering selip. Jika dipaksakan berjalan maka bisa terdengar suara mendecit.

Kalau sudah parah maka mobil akan dapat dinyalakan mesinnya tapi tidak dapat berjalan lagi.

2. Muncul Bau Gosong

Kampas kopling yang sering bergesekan dengan bagian mesin karena selip menjadi panas. Bila dibiarkan dan dipaksakan maka akan timbul bau hangus.

Pada umumnya mobil yang kampas koplingnya sudah tipis dan dibawa kedaerah berkontur naik turun akan langsung bau gosong. 

Tapi tidak selalu bau gosong akibat tipisnya kampas kopling, sebab sering juga karena kebiasaan pengendara yang tidak baik yaitu meletakkan kaki di kopling. Bila karena itu, bila mobil didiamkan mesin dimatikan bau ini akan menghilang dan mobil dapat digunakan dengan normal.

3. Mobil Susah Ganti Gigi

Karena kampas kopling adalah penghubung Gigi dan mesin maka bila sudah aus mempengaruhi kerasnya ganti gigi. Mobil yang memiliki putaran mesin susah dihubungkan dengan transmisi.

4. Putaran Mesin Tinggi

Karena mesin terus berputar tanpa terhubung dengan baik dengan gigi maka putaran mesin mengalami peningkatan.

Dengan gesekan kampas kopling yang sudah licin maka bisa menimbulkan peningkatan suhu mesin yang tidak terkendali.

5. Jarak Injak Pedal Kopling Berkurang

Kampas kopling yang telah tipis akan terasa dengan jarak pedal yang menjadi pendek. Saat pedal kopling dilepas maka akan terasa guncangan yang tidak stabil pada mobil.

Untuk harga penggantian kampas kopling setiap merek dan setiap jenis mobil tentunya berbeda-beda. Sebagai perkiraan kisaran biaya penggantian kopling adalah mulai dari Rp.900.000 hingga Rp. 3jutaan untuk mobil sekelas low MPV dan Low SUV. 

Untuk penggantian sebaiknya dilakukan secara satu set kopling. Baik bagian kampas juga dengan covernya. Bila diganti perbagian maka kerusakan akan mudah terjadi lagi.

Demikian tulisan kali ini, semoga bermanfaat.

Posting Komentar