Oli mesin merupakan bagian yang memerlukan proses pengecekan secara teratur. Mengapa oli mobil perlu dicek? Karena oli mobil dapat berkurang baik kuantitasnya maupun kualitasnya. Oli mobil memiliki peranan yang besar dalam melindungi komponen mesin.
Mesin tanpa oli mobil sebenarnya masih dapat dijalankan, namun, semua komponen mesin mobil akan menjadi rusak akibat komponen didalam mesin saling bergesekan. Komponen yang saling bergesekan akan mengalami kerusakan sehingga mesin tidak dapat berjalan normal lagi. Agar tidak terjadi kerugian yang besar dan berakibat buruk anda perlu memahami cara cek oli mobil sendiri.
Mesin mobil tanpa Oli akan berakibat buruk seperti berikut:
- Komponen Mesin akan mengalami kerusakan akibat gesekan antar logam
- Bila kerusakan gesekan semakin parah maka mesin akan macet
- Bantalan Kruk As harus diganti
- Stang Seker menjadi rusak
- Jika bantalan kruk As mengalami kerusakan maka bantalan Kruk As akan dapat ikut merusak blog mesin sebab ikut berputar bersama Kruk As.
- Kruk as wajib mengalami penggantian
- Dinding blok mesin perlu menjalani penggantian dan wajib ganti booring sesuai ukuran standart.
- Stang seker dapat menjadi ikut rusak sehingga wajib ganti
Dengan melihat banyaknya akibat buruk yang ditimbulkan akibat berkurangnya oli atau habisnya oli mobil. Maka pemilik mobil perlu tahu bagaimana cara agar anda tidak kehabisan oli didalam mesin
- Periksa ketinggian oli
- Ganti oli setiap interval servis
- Waspadai cara menyetir anda terlebih saat melewati gundukan atau pilisi tidur agar bak karter oli mobil tetap aman tidak terbentur aspal
- Bila karter oli mengalami kebocoran maka jangan menyalakan mesin dan segera hubungi bengkel mobil terdekat
- Segera tangani kebocoran oli sebelum berakibat lebih parah
Cara Cek Oli Mobil Anda
Sebelum melakukan pengecekan, pastikan mesin mobil anda sudah dingin. Bila mobil baru digunakan, tunggu sekitar 10-15 menit sebelum menyentuh bagian-bagian mesin. Siapkan pula lap atau tissue untuk menyeka oli pada tongkat celup.
- Buka kap mesin mobil anda dan sangga dengan besi yang biasanya sudah dipersiapkan pabrik, untuk menyangga kap agar tidak menutup kembali.
- Temukan tongkat celup oli mesin, kemudian tarik. Bersihkan oli yang menempel dengan lap pada ujung tongkat celup untuk melihat indikator biasanya ada dua garis atau lubang. Yaitu garis atau lubang indikator oli minimum (garis add) dan maksimum (garis full).
sumber: nilemotors.net - Masukkan kembali tongkat celup kedalam lubang pengecekan
- Tarik kembali untuk melihat level oli, bila oli telah mencapai garis bawah atau garis add maka saatnya anda menambahkan oli. Sebaliknya bila oli masih diatas garis add atau mendekati garis full berarti anda belum perlu menambahkan oli.
- Jangan lupa anda perlu melihat apakah oli masih bagus atau tidak. Oli yang sudah kotor harus diganti. Lihat dan rasakan dengan tangan apakah masih bersih dan halus? bila sebaliknya, oli mengandung kotoran dan berwarna hitam maka perlu diganti.
Posting Komentar